Jakarta, 17 November 2016 — Meski belum resmi dipasarkan di Indonesia, smartphone premium LG V20 justru tampil perdana di depan publik pada gelaran 2016 Indonesia High End Audio Club (IHEAC) Show di Jakarta. Dipilihnya pameran tahunan bagi pecinta audio sebagai tempat kemunculan perdananya di depan publik ini dikatakan tak lepas dari keunggulan fitur audio yang dibawa LG V20. “Berada di tengah audiophile menjadi kesempatan bagi LG V20 untuk memperdengarkan langsung kemampuannya dalam memainkan audio dalam resolusi tinggi,” ujar Hee Gyun Jang, Head of LG Mobile Communications Indonesia.
Senada dengan pernyataan ini, Teddy Hailamsah sebagai Chairman IHEAC yang mencoba langsung LG V20 pun memberikan pengakuan atas kualitas audio LG V20. “Tak hanya menawarkan kejernihan suara, menurutnya, LG V20 juga menawarkan kedalaman bunyi dengan keseimbangan yang baik,” ujar Teddy Hailamsah.
Menurut Teddy, LG V20 memiliki kemampuan DAC dengan kualitas baik bagi penikmat audio. Dengan kemampuannya ini, menurutnya lagi, LG V20 dapat menjadi pilihan yang dapat diterima sebagai pengganti DAC. Hal ini menurutnya bila mengingat masih tingginya harga jual unit DAC yang ditawarkan di pasaran. “Memiliki LG V20 dengan kemampuan audio dan kelebihan lainnya dalam satu paket dapat menjadi alternatif untuk menikmati audio resolusi tinggi,” ujarnya lagi.
Tersirat kuat dinamanya, Indonesia High End Audio Club Show merupakan pameran tahunan bagi produk audio high end. Gelaran bagi para audiophile ini pada tahun ini berlangsung sepanjang 17 – 20 Novermber 2016 di Hotel Peninsula, Jakarta. Sepanjang penyelenggaraan, pengunjung dapat menikmati dan membeli berbagai inovasi terkini produk audio dari berbagai pabrikan terkenal.
Lebih lanjut Hee Gyun Jang menyatakan, kekuatan audio LG V20 ini tak lepas dari keberadaan Quad DAC yang tersemat di dalamnya. Tak seperti smartphone lain yang menawarkan kemampuan single DAC di dalamnya, LG V20 merupakan smartphone pertama di dunia yang memiliki kelengkapan DAC dengan empat langkah pemrosesan berkas audio ini. Selain kejernihan dan jangkauan bunyi yang lebar, kemampuan ini membuat LG V20 mampu mereduksi gangguan noise pada keluaran audionya hingga 50%.
Menanamkan kemampuan Quad DAC dalam LG V20 ini dimungkinkan oleh keberadaan ES9218 SABRE HiFi System-On-Chip besutan ESS Technology sebagai pabrikan audio yang dikenal luas salah satunya melalui produk DAC-nya. Chip ini dikembangkan dengan kemampuan mengintegrasikan 32-bit stereo Quad DAC, memberikan kekuatan amplifier headphone dan gangguan noise yang jauh lebih rendah. Pengembangan ES9218 SABRE HiFi System-On-Chip ini memungkinkan bentuk yang lebih kecil untuk ditanamkan dalam sebuah smartphone.
Untuk mendukung kemampuan perangkat keras (hardware) ini dalam memperdengarkan kualitas audio resolusi tinggi dengan optimal, LG menggandeng pabrikan audio B&O Play dalam pengaturan (tuning) keluaran audio LG V20. Tak berhenti disana, LG bahkan melengkapi LG V20 dengan earphone khusus hasil kolaborasi dengan B&O Play. “Kelengkapan kerja hardware, pengaturan audio dan earphone hasil kolaborasi dengan pabrikan yang memang memiliki nama besar di industri audio menjadikan LG V20 sebuah paket lengkap bagi pecinta audio,” ujar Hee Gyun Jang lagi.
Terkait dengan peluncuran LG V20 di Indonesia, Hee Gyun Jang memang belum menyebutkan tanggal pastinya. Namun demikian, menurutnya, tak akan lebih dari akhir tahun ini. Sementara bicara mengenai harga di Indonesia, menurutnya, LG V20 bakal dipatok pada kisaran di bawah sepuluh juta rupiah untuk meminangnya.
