Seoul, 24 May 2016 – LG tampaknya kian getol untuk mempromosikan keunggulan perangkat elektronik rumah tangganya dengan cara tak biasa. Setelah beberapa waktu lalu terlibat dalam pemecahan rekor dunia penyusunan kartu yang dilakukan di atas mesin cucinya untuk mendemonstrasikan minimnya getaran yang dihasilkan, kali ini giliran vacuum cleaner yang unjuk kemampuan. Seorang pemanjat tebing professional, Sierra Blair-Coyle, pun diundang untuk memanjat sisi gedung setinggi 140 meter.
Yang membuatnya jadi unik, alih-alih menggunakan perangkat panjat yang lazim, aksi ini dilakukan dengan dukungan perangkat panjat ala LG. Bentuknya, dua buah unit vacuum cleaner yang dibopong pada pundaknya dengan modifikasi pada ujung penghisapnya.
Hal ini dimungkinkan karena LG CordZero™ merupakan seri penyedot debu LG yang dapat beroperasi tanpa kabel. Alat penghisap debunya ini dilengkapi dengan LG Smart Inverter Motor™ sebagai tenaga penggeraknya. Hal ini memberi keuntungan pada LG CordZero™ dengan ukuran 28% lebih kecil, 24% lebih ringan dan 13% lebih efisien ketimbang motor pada alat penghisap debu konvensional. Sementara sebagai pendukung daya kerja, LG menggunakan baterai lithium-ion yang menjadikannya lebih ringan sekaligus memberinya kekuatan pakai hingga 40 menit untuk mode pengisian 4 jam.
Aksi pendakian dengan membopong dua unit penghisap debu pada punggung ini berhasil diselesaikan dalam waktu kurang dari tiga puluh menit. Dengan kisar ketinggian 140 meter, Sierra Blair-Coyle berhasil melampaui 33 lantai gedung perkantoran.
“Kami berharap aksi ini menarik perhatian lebih banyak orang pada teknologi inovatif yang ada pada perangkat elektronik rumah tangga kita,” ujar Simon Jeon, Senior Vice President of Washing Machine Business Unit at The LG Home Appliance & Air Solution Company. Lebih lanjut ia menyatakan, keberadaan inovasi pada perangkat elektronik rumah tangga ini masih sering diacuhkan. “Melalui aksi ini kami ingin menunjukkan teknologi canggih pada vacuum cleaner saat ini mampu melakukan tantangan luar biasa ini,” ujarnya lagi.