SEOUL, 29 Agt. 2019 – Kegetolan LG Electronics (LG) mengadopsi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence – AI) dalam pengembangan perusahaan tampak terus menguat. Tak melulu soal produk, perusahaan elektronik berbasis di Korea Selatan tersebut bahkan menyatakan kesiapan memperkenalkan layanan pengguna berbasis kecerdasan buatan yang dinamai LG Proactive Customer Care.
“LG Proactive Customer Care merupakan paradigm baru dalam layanan pengguna. Memberi nilai lebih dan kenyamanan besar bagi pengguna produk elektronik pintar kami,” ujar Song Dae-hyun, President LG Electronics Home Appliance & Air Solution Company. Lebih lanjut ia menyatakan, perhelatan tahunan global bergengsi IFA 2019 sebagai pameran produk-produk inovatif yang berlangsung awal bulan September, akan menjadi perkenalan awal layanan ini secara resmi ke publik.
LG Proactive Customer Care dicipta dalam LG ThinQ AI yang merupakan penamaan perusahaan bagi pengembangan yang khusus berfokus pada adopsi AI. Basis kecerdasan buatan membuat layanan ini dapat dipersonalisasi sesuai kebutuhan masing-masing pengguna produk.
Layanan pengguna berbasis kecerdasan buatan milik LG ini dikatakan akan segera dapat dinikmati pada pengguna produk LG di berbagai pasar utama kawasan Eropa pada tahun ini. Sementara dari sisi produk, LG Proactive Customer Care akan pertama diterapkan berbarengan dengan peluncuran mesin cuci front load dan kulkas jenis freezer di bawah terbaru LG di kawasan tersebut.
Untuk dapat menikmati layanan LG Proactive Customer Care, sebelumnya pengguna produk elektronik pintar LG harus mengunduh aplikasi LG ThinQ™ pada smartphone. Aplikasi ini mendukung smartphone berbasis Android maupun iOS. Yang dilakukan kemudian, cukup melakukan registrasi dan membuat keterhubungan aplikasi dengan produk.
Dengan layanan LG Proactive Customer Care yang terinstal, pengguna dapat menikmati cakupan layanan mulai dari instalasi hingga pemeliharaan produk. Layanan ini pun dapat menginformasikan pengguna terkait potensi persoalan yang mungkin bakal dialami produk elektronik pintar LG miliknya bahkan sebelum hal tersebut terjadi.
Saat instalasi produk misalnya, pengguna akan mendapat informasi bila instalasi produk telah dilakukan dengan benar sehingga dapat siap dioperasikan. Sementara saat layanan ini mendeteksi adanya persoalan dalam pengoperasian, LG Proactive Customer Care akan memberikan notifikasi hingga instruksi terperinci tentang cara mengatasinya.
Sebagai contoh, keterhubungan LG Proactive Customer Care dengan kulkas, akan membuatnya memonitor temperatur dalam kulkas secara berkelanjutan. Saat temperatur melampaui lebih dari 3°C, deteksi LG Proactive Customer Care akan membuatnya mengirimkan notifikasi pada layar smartphone. Notifikasi ini lengkap dengan informasi rincian kenaikan asupan listrik sebagai akibatnya berikut langkah yang harus dilakukan pengguna untuk menghemat listrik. Selain itu, kegiatan LG Proactive Customer Care dalam memonitor juga akan disertai rincian penggunaan berikut performa perangkat elektronik tersambung dan pengingat saat waktu pemeliharaan produk diperlukan.
“Kami akan terus melanjutkan pengembangan melengkapi solusi rumah pintar. Menemukan cara baru dalam memberi kenyamanan lebih baik pada pemilik produk elektronik pintar LG,” ujar Song Dae-hyun. Bersama dengan pengumuman ini, Ia pun mengundang pengunjung IFA 2019 pada 6-11 September mendatang dapat menghampiri booth LG di Hall 18 Messe Berlin untuk mendapat pengalaman langsung LG Proactive Customer Care.
